Dewan Komisaris

 

Prof Dr H Dadan Wildan M.Hum

Lelaki kelahiran 24 September 1967 ini, lulus dari SDN Magung I Ciparay (1979), SMPN 1 Ciparay (1982), dan SMAN 11 Bandung (1985) satu almamater dengan Bupati Bandung, Dadang Naser. Gelar sarjananya diraih dari IKIP Bandung/ UPI (1989) sementara gelar magister (1995) dan doktor (2001) diraih dari UNPAD.

Suami dari Hj. Siti Komariah, Dra., M. Si., Ph. D yang juga dosen dan Ketua Program Studi Pendidikan Sosiologi UPI ini dikaruniai dua orang anak. Lulus dari IKIP Bandung tahun 1989 lalu menjadi PNS golongan III/a pada tahun 1990 dalam usia 23 tahun dan mencapai golongan tertinggi IV/e di usia 46 tahun.

Dalam tempo 14 tahun menjadi dosen, Dadan dapat meraih jabatan fungsional Guru Besar pada tahun 2004 dalam usia 37 tahun. Tercatat sebagai guru besar termuda, ketika itu. Di usia 38 tahun sudah menduduki jabatan eselon 1 sebagai Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara tahun 2005. Bahkan pada tahun 2007 lulus Lemhannas di usia 40 tahun.

Selama 14 tahun berkarier di Sekretariat Negara, dan telah mendampingi empat menteri, sebagai Staf Khusus di era Prof. Yusril Ihza Mahendra, sebagai Staf Ahli Menteri di era Hatta Rajasa dan Sudi Silalahi. Lalu menjadi Deputi Menteri di usia 48 tahun di era Prof. Pratikno pada masa Presiden Joko Widodo.

Selain berkiprah sebagai Deputi Menteri, Dadan juga sudah tiga kali diberi amanah sebagai komisaris perusahaan BUMN yakni komisaris di PT. Sarinah Jakarta, PT. ITDC Nusa dua Bali, dan PT. TWC-Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratuboko yang berpusat di Yogyakarta. menjabat sebagai Deputi Menteri Sekretaris Negara Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Kementerian Sekretariat Negara.

Tugas Dadan, bagaimana menjembatani hubungan antara Presiden dengan lembaga-lembaga Negara baik legislatif (MPR, DPR, dan DPD) maupun yudikatif (MA, MK, dan KY) serta lembaga daerah (Gubernur, Bupati, dan Walikota) hingga organisasi politik dan organisasi kemasyarakatan serta badan usaha. Disamping itu juga menangani pengaduan masyarakat yang ditujukan ke Presiden, baik yang melalui surat, hingga unjuk rasa ke istana negara.

Dadan yang berkiprah di Sekneg sejak era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, hingga era Presiden Jokowi, berkiprah lebih dari 14 tahun di lingkungan istana Negara.

Dadan juga meraih tiga penghargaan dari tiga Presiden RI, mulai dari Satyalancana Karya Satya 10 tahun dari Presiden Megawati Soekarnoputri, kemudian Satyalancana Karya Satya 20 tahun dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dan Satyalancana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.

Dadan Wildan juga pernah menjabat Deputi Menteri Sekretaris Negara Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Kementerian Sekretariat Negara. saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Utama PT Perkebunan Nusantara I.

Al Masrul, Warga Negara Indonesia, Lahir pada tanggal 14 Oktober 1961 di Samalanga, Pernah mengenyam Pendidikan di Fakultas Pertanian UNSYIAH Banda Aceh selesai pada Tahun 1987. Pengalaman kerja antara lain sebagai Asisten Tanaman, Asisten Humas, dan Asisten Urusan Pengembangan SDM  PTPN I  (1994-2000), sebagai Pjs.Kepala Urusan Pengembangan SDM, Pjs.Kaur Personalia/PSDM, Kepala Urusan Pemasaran PTPN I (2000-2010), Sebagai Plt. Manajer Unit Pembelian TBS (2010-2012). Dan Sebagai Kepala Bagian Pembelian TBS di PTPN I (2017).   Terhitung tanggal 26 Mei 2020 beliau diangkat menjadi Komisaris Independen PTPN I berdasarkan surat keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur utama perusahaan perseroan (Persero) PT Perkebunan Nusantara III selaku para Pemegang Saham PT Perkebunan Nusantara I Nomor : SK – 183/MBU/06/2020 dan DSDM/SKPTS/R/104/2020.

 


Dewan Direksi

 

Ahmad Gusmar Harahap warga Negara Indonesia, lahir di Sei Karang pada tanggal 26 Agustus 1965, beliau menyelesaikan pendidikan S1 Sarjana Pertanian Bidang Agronomi di Universitan Syiah Kuala Banda Aceh pada tahun 1989, kemudian belian menyelesaikan S2 Magister Manajemen Bidang Agribisnis di IPB Bogor pada tahun 1998. Perjalanan karir beliau di mulai pada tahun 1991 sebagai calon Asisten Tanaman di Kebun Aek Raso dan Aek Torop PTPN III (Persero), pada tahun 1992-1999 menjadi Asisten Tanaman di Kebun Aek Raso dan Aek Torop dan Kebun Merbau Selatan PTPN III (Persero), pada tahun 1999-2003 menjabat sebagai staf urusan hingga menjabat sebagai kepala urusan di Bagian SDM PTPN III (Persero), pada tahun 2003-2005 menjabat sebagai Kepala Bagian SDM, pada tahun 2005 pernah menjabat sebagai Staft Ahli Direksi Bidang SDM & Umum, kemudian pada tahun 2006-2008 menjabat sebagai Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan, pada tahun 2008-2011 menjabat sebagai Kepala Bagian Satuan Pengawasan Internal PTPN III, pada tahun 2011-2015 menjabat sebagai Kepala Bagian SDM PTPN III, pada tahun 2015-2016 menjabat sebagai Kelapa Bagian SDM Direktorat Korporasi, pada tahun 2016 menjabat sebagai Kepala Devisi Humas Capital & Umum, kemudian pada tahun 2016-2020 beliau diangkat menjadi SEVP Bidang SDM & Umum PTPN III. Sesuai surat Keputusan Menteri BUMN dan Direktur Utama PTPN III (Persero) nomor SK-152/MBU/05/2020 dan nomor DSDM/SKPTS/R/75/2020 tentang Nomenklatur Jabatan dan Penempatan Senior Executive Vice President (SEVP), maka terhitung tanggal 26 Mei 2020 beliau menjabat sebagai Direktur PTPN I.

Denny Ramadhan Nasution warga Negara Indonesia, lahir di Sumatera Utara pada tanggal 17 Oktober 1973, beliau menyelesaikan pendidikan S1 Sarjana Pertanian Jurusan Budidaya Pertanian di Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) pada tahun 1997. Perjalanan karie belian di perkebunan dimulai pada tahun 2000 – 2010 menjabat sebagai Asisten Tanaman di PTPN III (Persero), pada tahun 2010 – 2012 diangkat menjadi Asisten Kepala di beberapa kebun yang ada di PTPN III (Persero). Kemudian pada tahun 2012-2014 menjabat Pjs. Manajer Kebun, pada tahun 2014-2015 diangkat menjadi Direktur PT MAJI, pada tahun yang sama yaitu tahun 2015 – 2017 beliau diangkat menjadi Kepala Bagian Tanaman Kantor Pusat PTPN III (Persero) dan pada tahun 2017 beliau diangkat menjadi Direksi PTPN III (Persero) sebagai Direktur Operasional sesuai SK nomor SK-267/MBU/12/2017 & 3.06. Sesuai surat Keputusan Menteri BUMN dan Direktur Utama PTPN III (Persero) nomor SK-152/MBU/05/2020 dan nomor DSDM/SKPTS/R/75/2020 tentang Nomenklatur Jabatan dan Penempatan Senior Executive Vice President (SEVP), maka terhitung tanggal 26 Mei 2020 beliau menjabat sebagai SEVP Operation di PTPN I    

Faisal Ahmad lahir di Banda Aceh pada tanggal 27 Nopember 1969, beliau lulus Sarjana S1 Sarjana Ekonomi, Manajemen Universitas Pancasila Jakarta Tahun 1993 kemudian melanjutkan S 2 Mangister Manajemen Keuangan di Universitas Bhayangkara Jakarta Tahun 2008.

Perjalanan karir beliau dimulai sebagai Account Officer, Unibank Cabang Fatmawati, Jakarta Selatan pada tahun 1994 sd 1996, kemudian bertugas sebagai Pelaksana, Direktorat Perusahaan Jasa Umum, Direktorat Jenderal Pembinaan BUMN, Departemen Keuangan pada tahun 1996 sd 1998, pada tahun 1998 sd 2001 sebagai Pelaksana, Biro TU BUMN, Sekretariat Jenderal, Departemen Keuangan, pada tahun 2001 sd 2002 menjabat sebagai Kepala Seksi Evaluasi Perkebunan II, Direktorat Jenderal Pembinaan BUMN, Departemen Keuangan, pada tahun 2002 sd 2006 menjabat Kepala Sub Bidang Perencanaan Usaha Perkebunan III, Kementerian BUMN, pada tahun 2006 sd 2010 sebagai Kepala Sub Bidang Perencanaan dan Evaluasi Kinerja Usaha Energi I, Kedeputian Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, Energi dan Telekomunikasi, Kementerian BUMN, pada tahun 2010 sd 2013 Kepala Sub Bidang Industri Primer IIIb.1, Kedeputian Bidang Usaha Industri Primer, Kementerian BUMN, pada tahun 2013 sd 2014 Kepala Bidang Riset dan Penyajian Informasi, Kedeputian Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis, Kementerian BUMN, pada tahun 2014 sd 2015 Kepala Bidang Usaha Industri Strategis I, Kedeputian Bidang Usaha Industri Agro dan Industri Strategis, Kementerian BUMN, dan pada tahun 2015 beliau menjabat sebagai Kepala Bidang Usaha Pertambangan Industri Strategis dan Media Iib, Kedeputian PISM, Kementerian BUMN.

Kemudian tugas dan Jabatan beliau sebagai Direksi/Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dimulai dari Sekretaris Komisaris PTPN I (Persero) Langsa tahun 2002-2008, kemudian pada tahun 2008 - 2010 menjabat sebagai Sekretaris Komisaris PTPN VIII (Persero) Bandung, pada tahun 2010-2012 menjabat Sekretaris Komisaris Drilling Service Indonesia (PT PDSI) yang merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero), pada tahun 2011-2013 menjabat Sekretaris Dewan Komisaris PTPN XIII (Persero) Pontianak, pada tahun 2012-2014 menjabat Komisaris PT Rajawali I, Surabaya yang merupakan anak perusahaan PT RNI (Persero), pada tahun 2014 menjabat Komisaris PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero).

Surat Keputusan Nomor SK-104/MBU/04/2018 dan Nomor 3.06/SKPTS/R/11/2018 tanggal 20 April 2018 beliau menjabat Direktur Komersil PTPN I.

Kemudian sesuai surat Keputusan Menteri BUMN dan Direktur Utama PTPN III (Persero) nomor SK-152/MBU/05/2020 dan nomor DSDM/SKPTS/R/75/2020 tentang Nomenklatur Jabatan dan Penempatan Senior Executive Vice President (SEVP), maka terhitung tanggal 26 Mei 2020 beliau menjabat sebagai SEVP Business Support PTPN I.

     


 Profil Mantan Direktur Utama PTPN I

 

Kol. Habib Muhammad Syarif

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang pertama, menjabat sampai dengan tahun 1971

 

 

 

 


 

R. Suhadi

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke II menjabat dari tahun 1971 sampai dengan tahun 1986

 

 

 

 


 

Djaluli Kartasasmita

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke III menjabat dari tahun 1986 sampai dengan tahun 1989

 

 

 

 


 

Drs. Haryono

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke IV menjabat dari tahun 1990 sampai dengan tahun 1992

 

 

 

 


 

Drs. Boediono Arismoenandar

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke V menjabat dari tahun 1992 sampai dengan tahun 1998

 

 

 

 


 

Drs. Sobana Suwarna

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke VI menjabat dari tahun 1998 sampai dengan tahun 2001

 

 

 

 


 

Ir. Suwandi

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke VII menjabat dari tahun 2001 sampai dengan tahun 2003

 

 

 

 


 

Ir. Razali Ishak. M.M.

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke VIII menjabat dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2007

 

 

 

 


 

Fauzi Yusuf

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke IX menjabat dari tahun 2007 sampai dengan tahun 2009

 

 

 

 


 

Erwin Nasution

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke X menjabat dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012

 

 

 

 


 

Wargani

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke XI menjabat dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2016

 

 

 

 

 


 

Uri Mulyari

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara I yang ke XII menjabat dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2019